Dalam rangka meningkatkan pemahaman dalam memelihara dan mengembangkan keberagaman, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Landak mengadakan Kegiatan Pengukuhan Forum Pembauran Kebangsaan Kabupaten Landak Periode 2021-2024 dan Rapat Sosialisasi Forum Pembauran Kebangsaan yang bertempat di Aula Besar Kantor Bupati Landak. Hadir pada kegiatan tersebut antara lain Bupati Landak, para Anggota Forkopimda Kabupaten Landak dan yang mewakili, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi  Kalimantan Barat yang diwakili oleh Kabid Ideologi Wawasan Kebangsaan dan Karakter Bangsa, Sekretaris Daerah Kabupaten Landak, Para Kepala OPD dan yang mewakili, Kepala Desa Hilir Kantor, dan para pengurus Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) yang dikukuhkan. (Senin 22/08/22).

Pj. Bupati Landak, Samuel, SE, M.Si membuka secara resmi Kegiatan Pengukuhan Forum Pembauran Kebangsaan Kabupaten Landak Periode 2021-2024 dan Rapat Sosialisasi Forum Pembauran Kebangsaan. Dalam kata sambutannya Pj. Bupati Landak menyampaikan atas nama Pemerintah Kabupaten Landak mengucapkan selamat atas pengukuhan para pengurus FPK Kabupaten Landak Periode 2021-2024, semoga dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawab dengan baik sesuai ketentuan dan dapat berkontribusi untuk senantiasa memelihara serta memperkokoh persatuan dan kesatuan di Kabupaten Landak.

“Kita berharap dengan adanya FPK ini mampu menjadi lembaga yang bisa membantu pemerintah dalam menjaga kesatuan Kabupaten Landak khususnya, karena kita memiliki beragam ras, suku dan agama dan harus satu ideologi Bangsa Indonesia. Dengan begitu konflik yang mungkin terjadi di wilayah antara lain dengan pemicunya perbedaan suku bisa diminimalisir. Kesatuan ini perlu kita perkokoh dengan berbagai kegiatan bersama untuk membangun Kabupaten Landak dalam keberagaman tersebut,” ujar Samuel.
Tidak lupa Samuel menyampaikan bahwa dirinya menyambut baik dilaksanakannya Rapat Sosialisasi Forum Pembauran Kebangsaan yang dihadiri para peserta dari pengurus FPK Kabupaten Landak.

Sementara itu Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Landak, Samsul Bahri, S.Pd., M.Si menyampaikan bahwa tujuan pelaksanaan kegiatan ini adalah untuk mendorong pemberdayaan Forum Pembauran Kebangsaan agar lebih mengoptimalkan perannya dalam pembangunan, memelihara ketentraman masyarakat terhadap kemungkinan timbulnya ancaman keutuhan bangsa, menjadi mitra sekaligus perpanjangan tangan Pemerintah, serta mewujudkan dan mencegah masyarakat untuk tidak mudah terprovokasi dengan kekerasan yang bersifat keagamaan, sehingga tercipta kerjasama yang positif antar ras, suku, budaya dan adat istiadat yang dilandasi oleh toleransi, saling pengertian, menghormati, dan saling menghargai.

Selanjutnya Kabid Ideologi Wawasan Kebangsaan dan Karakter Bangsa Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi  Kalimantan Barat, Drs. H. Kusnadi, M.Si menjelaskan bahwa daerah yang belum melakukan pembentukan, untuk segera membentuk FPK Kabupaten/Kota dan melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap pembentukan FPK Kecamatan dan desa/kelurahan. Daerah yang sudah melakukan pembentukan namun sudah berakhir periodenya agar segera melakukan pembentukan kembali dengan masa bhakti selama 3 (tiga) tahun.

“Pembauran Kebangsaan diharapkan dapat selalu dilakukan baik oleh Pemerintah, Pemerintah Daerah, Masyarakat dan Komponen Bangsa Lainnya. Agar Pembaruan dapat dilaksanakan dengan efektif, diharapkan peran aktif FPK di masyarakat, serta dengan dilaksanakannya Pembauran Kebangsaan, diharapkan dapat memperkuat persatuan dan kesatuan Bangsa Indonesia umumnya dan Kalbar khususnya”, harap Kusnadi.